Welcome ing blognya "GANAPATI"

pilih bahasa lain juga boleh

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Minggu, 29 Mei 2011

karya tulis Studi wisata Bali 2010/2011

Halaman Pengesahan

Karya tulis ini telah disetujui dan disahkan pada:
Hari                 :
Tanggal           :



                                                                                                       
Kayen, 14 Mei 2011
Pemibimbing I                                                                                 Pembimbing II



Sulistiyono, S.Pd                                                                            Agus Budi S, S.Pd



                                                           Mengetahui,
                                                           Kepala Sekolah





                                                           Drs. Eddy Suryaka,M.Pd
                                                           NIP. 19560022 198403 1 006




Motto dan Persembahan


Motto:
1.      Lebih baik diasingkan dari pada menyerah pada kemunafikan.
2.      Waktu tidak akan berhenti ataupun mau kembali. Jangan sia – siakan waktu kalau tidak mau disia – siakan oleh waktu.
3.      Hasil tergantung dari Niat
4.      Guru terbaik adalah pengalaman
5.      Hal paling menyenangkan bukanlah menjadi orang yang sukses, namun dialah orang yang mampu membuat orang lain bahagia.
6.      Api tidak akan ada jika tidak dinyalakan, tidak ada perbuatan tanpa sebab.
7.      Kesabaran adalah kunci untuk meraih keberhasilan.
8.      Ikhlas bukan ucapan, tapi tentang hati. Karena hati tak bisa di bohongi



Persembahan:
Karya tulis ini penulis persembahkan kepada:
1.      Bapak Drs. Eddy Suryaka, M.Pd selaku kepala SMA N  Kayen
2.      Sulistiyono, dan Agus Budi S, selaku pembimbing dalam bus 4
3.      Bapak/ Ibu guru SMA N 1 Kayen
4.      Orang tua penulis
5.      Rekan – rekanita penulis



Kata Pengantar

Penulis beryukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmad dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul “Obyek Wisata Bali” ini tanap suatu kekurangan apapun.
Dalam penyusunan karya tulis ini, penulis tidak akan mampu jika melakukannya sendiri. Sehingga dalam penyusunan karya tulis ini penulis dibantu oleh beberapa pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1.      Drs. Eddy Suryaka, M.Pd selaku kepala SMA N 1 Kayen sekaligus penanggung jawab dalam pembuatan karya tulis ini.
2.      Sulistiyono,S.Pd dan Agus Budi S, S.Pd selaku pembimbing yang telah memberi pengarahan kepada penulis baik materiil maupun imateriil.
3.      Bapak/ Ibu guru SMA  N 1 Kayen yang telah membantu dalam penyusunan karya tulis ini.
4.      Orang tua penulis yang telah membantu penulis dalam penyelesaian karya tulis ini.
5.      Rekan – rekan penulis yang telah membantu dalam pembuatan maupun penyelesaian karya tulis ini.
Tidak ada manusia yang sempurna, begitupun penulis. Penulis mungkin banyak ada kesalahan dalam penyusunan karya tuli ini, sehingga penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca agar karya tulis ini bisa lebih baik.

                                                                                                Kayen, 14 Mei 2011
                                                                                               


                                                                                                Penulis


Daftar Isi

Halaman Pengesahan....................................................................................................           ii
Motto dan Persembahan...............................................................................................          iii
Kata Pengantar.............................................................................................................          iv
Daftar Isi......................................................................................................................           v
BAB I      PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang.................................................................................................           1
B.     Rumusan Masalah.............................................................................................            
C.     Pembatasan Masalah.........................................................................................            
D.    Metode Penelitian.............................................................................................            
E.     Sistematika Penulisan.......................................................................................            
BAB II   PEMBAHASAN
A.    Tanah Lot
B.     Tanjung Benoa Nusa Dua
C.     Dream Land
D.    GWK
E.     Pasar Seni Sukowati
F.      Pantai Sanur
G.    Pantai Kuta
H.    Krisna
I.       Sangeh
J.       Joger
K.    Bedugul
BAB III PENUTUP
A.    Kesimpulan
B.     Kritik dan Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN



BAB I
PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang
Bali merupakan sebuah kawasan yang berada di Indonesia dan terkenal sampai macanegara. Banyak sekali panorama yang disajikan di pulau Bali, mulai dari keindahan pegunungan, alam, maupun kebudayaan dari Bali tersebut.
Di Bali sendiri agama hindu sangat kental dan masih dipertahankan. Untuk itu penulis melakukan penelitian atau observasi di pulau Bali untuk mengetahui tentang daya tarik pulau Bali, maupun obyek – obyek yang ada di tanah Bali.

B.   Rumusan Masalah
1.      Apa saja obyek wisata di pulau Bali?
2.      Apa perbedaan Bali dengan pulau lain?
3.      Apa yang membuat bali begitu menarik?

C.   Pembatasan Masalah
Karena banyaknya obyek dan keterbatasan waktu penulis untuk melakukan penelitian ini, maka penulis memberi batasan – batasan mengenai obyek yang diteliti penulis.
1.      Tanah Lot
2.      Tanjung Benoa
3.      Dream Land
4.      GWK
5.      Pasar Seni Sukowati
6.      Pantai Sanur
7.      Pantai Kuta
8.      Krisna
9.      Sangeh
10.  Joger
11.  Bedugul

D.   Metode Penelitian
Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan beberapa metode diantaranya:
1.      Observasi atau pengamatan
2.      Wawancara
3.      GWK

E.    Sistematika Penulisan
Adapun format penulisan yang digunakan penulis untuk membuat karya tulis ini adalah  terdiri dari tiga BAB yang masing – masing terdapat sub BAB. Untuk bab I terdiri dari latar Belakang, rumusan masalah, pembatasan masalah, metode penelitian, dan sistematika penulisan
Untuk BAB II penulis buat 11 Sub Bab diantaranya: Tanah Lot, Tanjung Benoa, Dream Land,  Pasar seni sukowati, Pantai Sanur, pantai Kuta, Krisna, Sangeh, Joger, Bedugul. Dan pada BAB III penulis pecah menjadi dua sub bab yaitu Kesimpulan serta kritik dan saran.



BAB II
PEMBAHASAN

A.   Tanah Lot
'Tanah Lot' adalah sebuah objek wisata di Bali, Indonesia. Di sini ada dua pura yang terletak di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya terletak di atas tebing mirip dengan Pura Uluwatu. Pura Tanah Lot ini merupakan bagian dari pura Dang Kahyangan. Pura Tanah Lot merupakan pura laut tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut.
Menurut legenda, pura ini dibangun oleh seorang brahmana yang mengembara dari Jawa. Ia adalah Danghyang Nirartha yang berhasil menguatkan kepercayaan penduduk Bali akan ajaran Hindu dan membangun Sad Kahyangan tersebut pada abad ke-16. Pada saat itu penguasa Tanah Lot, Bendesa Beraben, iri terhadap beliau karena para pengikutnya mulai meninggalkannya dan mengikuti Danghyang Nirartha. Bendesa Beraben menyuruh Danghyang Nirartha untuk meninggalkan Tanah Lot. Ia menyanggupi dan sebelum meninggalkan Tanah Lot beliau dengan kekuatannya memindahkan Bongkahan Batu ke tengah pantai (bukan ke tengah laut) dan membangun pura disana. Ia juga mengubah selendangnya menjadi ular penjaga pura. Ular ini masih ada sampai sekarang dan secara ilmiah ular ini termasuk jenis ular laut yang mempunyai ciri-ciri berekor pipih seperti ikan, warna hitam berbelang kuning dan mempunyai racun 3 kali lebih kuat dari ular cobra. Akhir dari legenda menyebutkan bahwa Bendesa Beraben 'akhirnya' menjadi pengikut Danghyang Nirartha.

Obyek wisata tanah lot terletak di Desa Beraban Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan, sekitar 13 km barat Tabanan. Disebelah utara Pura Tanah Lot terdapat sebuah pura yang terletak di atas tebing yang menjorok ke laut. Tebing ini menghubungkan pura dengan daratan dan berbentuk seperti jembatan (melengkung). Tanah Lot terkenal sebagai tempat yang indah untuk melihat matahari terbenam (sunset), turis-turis biasanya ramai pada sore hari untuk melihat keindahan sunset di sini.

B.   Tanjung Benoa
Tanjung Benoa, yang berlokasi bertetanggaan dengan kawasan wisata Nusa Dua ternyata memiliki daya tarik yang unik. Di tengah tenangnya lautan di kawasan pantai ini, ternyata membawa berkah.
Tanjung Benoa berada di ujung tenggara pulau Bali dan bertetanggaan dengan kawasan Nusa Dua. Dapat ditempuh dalam 35 menit dari Kuta, 40 menit dari Sanur dan 20 menit dari Airport Ngurah Rai.
Tanjung benoa menjadi tempat yang sangat cocok untuk kegiatan watersport atau olahraga air. Pantai di kawasan ini sangat tenang berbeda dengan di Kuta, Sanur atau Uluwatu sehingga menjandikan kawasan ini sebagai satu-satunya tempat untuk permainan-permainan menyenangkan ini.
Kegiatan biasanya dimulai di pagi hari sekitar jam 8 sampai dengan jam 12-an, karena setelah itu air akan surut dan Anda tidak bisa menikmati permainan-permainan lagi karena boatnya tidak bisa digunakan.
Dengan instruktur-instruktur yang handal, akan memberikan jaminan keselamatan dan kenyamanan Anda saat menikmati permainan di sini.

C.   Dream Land
Pantai Dreamland adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Bali di daerah bernama Pecatu. Pantai Dreamland dikelilingi oleh tebing-tebing yang menjulang tinggi, dan dikelilingi batu karang yang lumayan besar di sekitar pantai. Lokasi pantai ini berada dalam kompleks Bali Pecatu Graha (Kuta Golf Link Resort) yaitu sekitar 30 menit dari pantai Kuta.
Pantai Dreamland sendiri hampir mirip dengan pantai Kuta. Pasir putih dan celah karang yang terjal menjadi pemandangan yang begitu memikat mata untuk dipandang. Lokasi berpasir putih bersih di pantai sempit tepat di bawah dinding karang curam cocok untuk menikmati matahari tenggelam atau sekedar menyaksikan atraksi para peselancar. Ombaknya yang tinggi dan besar banyak diminati oleh para penggemar olahraga selancar air (surfing), bahkan Dreamland sudah dijadikan semacam surfing spot baru untuk kawasan Bali.
Asal usul nama Dreamland dikarenakan dulu di area ini sempat terdapat sebuah proyek perumahan dan objek wisata. Namun proyek tersebut terhambat dan terbengkalai sedangkan para penduduk desa Pecatu yang dulunya hidup sebagai petani sangat berharap proyek selesai dan mereka bisa menekuni bisnis lain di bidang pariwisata. Karena itulah lahan disekitar pantai disebut dengan Dreamland (tanah impian).[1]


D.   GWK
Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (bahasa Inggris: Garuda Wisnu Kencana Cultural Park), disingkat GWK, adalah sebuah taman wisata di bagian selatan pulau Bali. Taman wisata ini terletak di tanjung Nusa Dua, Kabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di sebelah selatan Denpasar, ibu kota provinsi Bali. Di areal taman budaya ini, direncanakan akan didirikan sebuah landmark atau maskot Bali, yakni patung berukuran raksasa Dewa Wisnu yang sedang menunggangi tunggangannya, Garuda, setinggi 12 meter.
Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter di atas permukaan tanah atau 263 meter di atas permukaan laut.
Di kawasan itu terdapat juga Patung Garuda yang tepat di belakang Plaza Wisnu adalah Garuda Plaza di mana patung setinggi 18 meter Garuda ditempatkan sementara. Pada saat ini, Garuda Plaza menjadi titik fokus dari sebuah lorong besar pilar berukir batu kapur yang mencakup lebih dari 4000 meter persegi luas ruang terbuka yaitu Lotus Pond. Pilar-pilar batu kapur kolosal dan monumental patung Lotus Pond Garuda membuat ruang yang sangat eksotis. Dengan kapasitas ruangan yang mampu menampung hingga 7000 orang, Lotus Pond telah mendapatkan reputasi yang baik sebagai tempat sempurna untuk mengadakan acara besar dan internasional.
Terdapat juga patung tangan Wisnu yang merupakan bagian dari patung Dewa Wisnu. Ini merupakan salah satu langkah lebih dekat untuk menyelesaikan patung Garuda Wisnu Kencana lengkap. Karya ini ditempatkan sementara di daerah Tirta Agung.
Disini juga sebagai tempat pementasan Tari Kecak dan Tari Barong ketika menjelang sore sehingga menambah keindahan di Sore hari.

E.    Pasar Seni Sukowati
Dari namanaya, pasar Seni Sukowati. Maka disimpulkan kalau disini menjual barang – barang seni. Selain itu, pasar seni sukowati juga ada merupakan seni. Setiap akan belanja pembeli dituntut untuk melakukan seni layaknya di Pasar (Menawar) soalnya kalau tidak maka pembeli bisa sangat dirugikan. Bahkan perbandingan antara harga asli dan harga penawaran hampir 4 kali lipat. Untuk itu jika tidak baik menawar, maka kerugian akan dirasakan oleh pembeli. Namun jika pembeli bisa berseni maka dia akan merasa sangat puas.

F.    Pantai Sanur
Pantai Sanur adalah sebuah tempat pelancongan pariwisata yang terkenal di pulau Bali. Tempat ini letaknya adalah persis di sebelah timur kota Denpasar, ibukota Bali. Sanur berada di Kotamadya Denpasar.
Terutama ombak pantai Sanur sudah termasyhur di antara para wisatawan mancanegara. Tak jauh lepas Pantai Sanur terdapat juga lokasi wisata selam dan snorkeling. Oleh karena kondisinya yang ramah, lokasi selam ini dapat digunakan oleh para penyelam dari semua tingkatan keahlian.
Pantai Sanur juga dikenal sebagai Sunrise beach (pantai matahari terbit) sebagai lawan dari Pantai Kuta.
Karena lokasinya yang berada di sebelah timur pulau Bali, maka pantai Bali ini menjadi lokasi yang tepat untuk menikmati sunrise atau matahari terbit. Hal ini menjadikan tempat wisata ini makin menarik, bahkan ada sebuah ruas di pantai Sanur ini yang bernama pantai Matahari Terbit karena pemandangan saat matahari terbit sangat indah jika dilihat dari sana.
Sepanjang pantai Bali ini menjadi tempat yang pas untuk melihat matahari terbit. Apalagi sekarang sudah dibangun semacam sanderan yang berisi pondok-pondok mungil yang bisa dijadikan tempat duduk-duduk menunggu matahari terbit. Selain itu, ombak di pantai ini relatif lebih tenang sehingga sangat cocok untuk ajang rekreasi pantai anak-anak dan tidak berbahaya.
Selain itu, pengunjung bisa melihat matahari terbit dengan berenang di pantai. Sebagian kawasan pantai ini mempunyai pasir berwarna putih yang eksotis. Dilengkapi dengan pohon pelindung, pengunjung bisa duduk-duduk sambil menikmati jagung bakar ataupun lumpia yang banyak dijajakan pedagang kaki lima.
Sepanjang tempat wisata pantai Bali ini sekarang sudah dilengkapi dengan penunjang wisata berupa hotel, restoran ataupun kafe-kafe kecil serta art shop. Salah satu hotel tertua di Bali dibangun di pantai ini. Hotel ini bernama Ina Grand Bali Beach yang terletak persis di tepi pantai. Selain itu, sepanjang garis pantai juga dibangun semacam area pejalan kaki yang seringkali digunakan sebagai jalur jogging oleh wisatawan ataupun masyarakat lokal. Jalur ini terbentang ke arah selatan melewati pantai Shindu, pantai Karang hingga Semawang sehingga wisatawan bisa berolahraga sekaligus menikmati pemandangan pantai di pagi hari.


G.   Pantai Kuta
Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten Badung. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari pantai Sanur.
Di Kuta terdapat banyak pertokoan, restoran dan tempat permandian serta menjemur diri. Selain keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai macam jenis hiburan lain misalnya bar dan restoran di sepanjang pantai menuju pantai Legian. Rosovivo, Ocean Beach Club, Kamasutra, adalah beberapa club paling ramai di sepanjang pantai Kuta.
Pantai ini juga memiliki ombak yang cukup bagus untuk olahraga selancar (surfing), terutama bagi peselancar pemula. Lapangan Udara I Gusti Ngurah Rai terletak tidak jauh dari Kuta.
Namun karena ketidaksadaran pengunjung, pantai ini sangat tidak terawat. Sampah – sampah berserakan di sembarang tempat sehingga akan mengurangi nilai keindahan sunset beach tersebut.

H.   Krisna
KRISNA BALI berdiri untuk pertama kalinya pada tanggal 16 Mei 2007 dengan pendirinya bernama Bapak Gusti Ngurah Anom yang sekaligus owner dari COK KONFEKSI, salah satu pusat produksi baju kaos Bali. Dibawah manajemen Cok Konfeksi inilah bermula sehingga pada tahun 2007 berdirilah KRISNA BALI yang bertempat di Jalan Nusa Indah No 79 Denpasar-Bali.
Kini Krisna Bali telah hadir di 3 lokasi lain, yaitu di Jl. Nusa Kambangan dan yang satu lagi sangat mudah dijangkau di Jl. Sunset Road, Legian dan jalan Raya Kuta (dekat airport). Kalau lokasi di jl. Nusa Kambangan, cukup sulit akses ke sana karena sering macet, jalan masuk juga tidak terlalu besar apalagi pakai bus.
Krisna Bali memiliki koleksi yang lengkap mulai dari T-shirt yang lengkap dengan motif-motif khas Bali, souvenir, makanan dan lainnnya.
Lokasi di Jalan Sunset Road menjadikan Krisna Bali sangat mudah diakses. Fasilitas parkir super luas, karena seramai apapun, belum pernah liat penuh parkirnya. Bandingkan dengan Joger yang hampir tidak ada fasilitas parkirnya dan sering bikin area sekitar macet. Sekedar usul sih Joger sepertinya lebih bagus kalau mencari tempat nyaman kaya Krisna.
Fasilitas lain yang dimiliki Krisna Bali adalah ruang belanja yang nyaman, food court, refresh area dan lain-lain. Lengkap kan? Buat yang nunggu istri atau teman belanja, bisa menghabiskan waktu dengan makan dan minum atau duduk-duduk santai.

I.       Sangeh
Sangeh merupakan sebuah tempat dimana kera – kera. Tempat ini hampir 90% adalah hutan pala. Menurut legenda hutan ini awalnya dari timur dan hendak di pindah ke barat dengan kekuatan seorang raja untuk menghibur permaisurinya, karena ada yang melihat keajaiban hutan yang bisa terbang tersebut maka hutan tersebut tidak melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan namun berhenti di suatu tempat yang kemudian diberi nama Sangeh yang artinya “sang” artinya seseorang, “Geh”  artinya melihat.

J.      Joger
Joger merupakan sebuah toko yang menjual bermacam –macam barang unik, baik dari segi bentuk maupun dari segi kata – kata yang digunakan. Kata  - kata yang Joger gunakan adalah kata – kata baru yang mungkin jarang di dengar orang. Nama joger sendiri adalah gabungan dari sepasang sahabat sejati antara Joseph (Pemilik joger) dan Gerrad Seeeger.

K.   Bedugul
Bedugul adalah nama Desa yang artinya adalah gabungan dua kata “Bedug” dan “Kul” bedug adalah simbol umat islam untuk pertanda adzan maupun hari besar. Sedangkan Kul adalah alat yang digunakan umat hindu untuk memeringati hari besar. Suatu ketika hari galunggung dan hari raya idul fitri jatuh pada hari yang sama, sehingga suara Bedug dan Kul saling bersautan satu sama lain. Sehingga nama desa tersebut adalah Bedugul. Danau yang ada di Bedugul adalahdanau Beratan. Namun orang – orang rata – rata menamai danau tersebut Danau bedugul.




BAB III
PENUTUP

A.   Kesimpulan
Bali merupakan sebuah obyek wisata yang sangat menarik, ada Tanah Lot, Tanjung Benoa, Dream Land,  Pasar seni sukowati, Pantai Sanur, pantai Kuta, Krisna, Sangeh, Joger, Bedugul.
Pulau Bali sangat berbeda dengan pulau lain, terutama pantai di Bali (Kuta, Sanur) sangat keren dan lebih indah daripada di manapun di dunia ini. Maka tak jarang jika ada orang kalau ke Bali pasti akan ke Kuta.
Bali begitu menarik bukan hanya karena panoramanya yang indah, namun juga karena kebudayaannya yang masih dijunjung tinggi oleh masyarakat. Sehingga pulau Bali sangat lengkap dan tidak akan bosan untuk berkeliling ke pulau Bali karena banyaknya obyek wisata yang berbeda.

B.   Kritik dan Saran
1.      Banyaknya orang yang kurang menghargai alam (Contoh di Kuta) membuat keindahan alam di kuta itu hilang. Sehingga banyak oran yang malas untuk pergi ke sana.
2.      Seharusnya obyek wisata yang dikunjungi lebih banyak, karena panoramanya berbeda. Namun semua terbatas oleh waktu.
3.      Untuk di Dreamland tidak adanya tempat ibadah, sehingga mempersulit pengunjung untuk beribadah, untuk itu alangkah baiknya kalau di Dreamland terdapat tempat ibadah yang minimal adalah musholla kecil meskipun tidak layak dipanggil musholla.




DAFTAR PUSTAKA

Id.wikipedia.org/wiki/Tanah_Lot(Diakses tanggal 14 Mei 2011)
Id.wikipedia.org/wiki/dreamland(diakses tanggal 14 mei 2011)
Id.wikipedia.org/wiki/Sanur(Diakses tanggal 14 Mei 2011)
Id.wikipedia.org/wiki/pantai_Kuta(diakses tanggal 14 Mei 2011)
www.tourdebali.com/17/bedugu (diakses tanggal 14 mei 2011)
www.sewamobilbali.com/belanja/krisna-bali-toko-oleh-oleh-termurah-di-kuta/ (Diakses tanggal 14 Mei 2011



untuk versi wordnya bisa di download di sini